Meski memiliki banyak manfaat, pemanfaatan AI dalam jurnal review juga memiliki tantangan tersendiri, antara lain:


Meskipun keberadaan kecerdasan buatan (AI) telah memberikan banyak manfaat dalam berbagai bidang, termasuk dalam jurnal review, namun pemanfaatannya juga tidak lepas dari tantangan tersendiri. Tantangan tersebut perlu diatasi agar penerapan AI dalam proses jurnal review dapat berjalan dengan efektif dan efisien.

Salah satu tantangan utama dalam menggunakan AI dalam jurnal review adalah keakuratan dan keandalan informasi yang dihasilkan. Meski AI mampu melakukan analisis data dengan cepat, namun masih terdapat risiko kesalahan dalam interpretasi data yang dapat mempengaruhi hasil review secara keseluruhan. Oleh karena itu, diperlukan pengawasan dan validasi yang ketat dari para ahli untuk memastikan keakuratan informasi yang dihasilkan oleh AI.

Selain itu, masalah keamanan juga menjadi tantangan dalam pemanfaatan AI dalam jurnal review. Data sensitif yang digunakan dalam proses review, seperti informasi pribadi penulis atau hasil penelitian, rentan terhadap risiko kebocoran atau penyalahgunaan saat menggunakan AI. Hal ini menuntut perlindungan data yang ketat dan upaya keamanan yang memadai agar informasi yang diproses oleh AI tetap aman dan terjaga kerahasiaannya.

Tantangan lainnya adalah keterbatasan dalam kemampuan AI untuk melakukan analisis yang kompleks dan mendalam. Meskipun AI telah dilengkapi dengan berbagai algoritma dan teknik canggih, namun masih ada keterbatasan dalam menangani situasi yang kompleks dan tidak terduga. Hal ini menuntut pengembangan terus-menerus dalam bidang kecerdasan buatan agar AI dapat memberikan hasil review yang lebih akurat dan bermutu.

Dalam menghadapi tantangan tersebut, kolaborasi antara manusia dan mesin menjadi kunci utama dalam pemanfaatan AI dalam jurnal review. Dengan memanfaatkan kelebihan masing-masing, manusia dapat memberikan pemahaman mendalam dan konteks yang diperlukan dalam proses review, sementara AI dapat memberikan analisis data yang cepat dan akurat. Kolaborasi ini akan memastikan bahwa hasil review yang dihasilkan merupakan kombinasi yang optimal antara kecerdasan manusia dan kecerdasan buatan.

Dengan mengatasi tantangan yang ada, pemanfaatan AI dalam jurnal review dapat memberikan manfaat yang besar dalam meningkatkan efisiensi dan kualitas proses review. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan AI dalam jurnal review juga membutuhkan pengawasan dan pengendalian yang ketat agar dapat memberikan hasil yang optimal.

Referensi:

1. Suresh, H., & Srivatsa, S. K. (2019). Artificial intelligence (AI) in peer review. International Journal of Advanced Research in Computer Science, 10(6), 573-576.

2. Rani, P., & Kaur, M. (2020). Challenges and opportunities in artificial intelligence. International Journal of Scientific Research in Computer Science, Engineering and Information Technology, 5(3), 1-6.