Proses Penilaian dan Penyusunan Jurnal dalam Daftar Scopus


Proses Penilaian dan Penyusunan Jurnal dalam Daftar Scopus

Scopus merupakan salah satu basis data yang digunakan oleh para peneliti dan akademisi untuk mengevaluasi kualitas jurnal ilmiah. Proses penilaian dan penyusunan jurnal dalam daftar Scopus memiliki beberapa tahapan yang perlu diperhatikan agar jurnal dapat diterima dan terindeks dalam basis data ini.

Tahapan pertama dalam proses penilaian jurnal untuk masuk ke dalam daftar Scopus adalah pengajuan jurnal kepada penerbit yang telah terakreditasi. Penerbit akan melakukan pengecekan terhadap kelayakan jurnal tersebut berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan oleh Scopus. Kriteria tersebut antara lain adalah kualitas konten, konsistensi, keberlanjutan, dan keberagaman penulis serta topik yang dibahas.

Setelah jurnal diterima oleh penerbit, tahapan selanjutnya adalah proses penyusunan jurnal sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh Scopus. Penyusunan jurnal meliputi berbagai aspek seperti struktur artikel, bahasa, referensi, dan pemformatan. Jurnal yang memenuhi standar tersebut akan diikutsertakan dalam proses review oleh para ahli di bidang yang relevan.

Proses review oleh para ahli ini bertujuan untuk memastikan bahwa jurnal tersebut memiliki kualitas yang baik dan relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan saat ini. Reviewer akan mengevaluasi artikel yang diajukan berdasarkan kriteria seperti orisinalitas, metodologi penelitian, hasil, dan analisis data. Jurnal yang lolos review akan diindeks dalam daftar Scopus dan menjadi referensi yang dapat diakses oleh para peneliti dan akademisi.

Dengan demikian, proses penilaian dan penyusunan jurnal dalam daftar Scopus merupakan tahapan yang penting bagi para peneliti dan akademisi untuk memperoleh informasi yang berkualitas dan terpercaya. Oleh karena itu, penting bagi para penulis jurnal untuk memperhatikan kriteria dan standar yang telah ditetapkan agar jurnal dapat diterima dan terindeks dalam basis data Scopus.

Referensi:

1. Mulyadi, M. (2019). Proses Penilaian Jurnal Ilmiah Nasional Terakreditasi. Jurnal Kajian Ilmiah, 18(2), 103-114.

2. Suryani, S. (2020). Strategi Penyusunan Jurnal Ilmiah yang Baik dan Benar. Jurnal Pendidikan, 25(1), 45-58.

3. Scopus. (2021). Guidelines for Authors. Diakses dari https://www.elsevier.com/solutions/scopus/how-scopus-works/content/content-policy-and-selection.